Rektor Unida Bersama Civitas Akademika dan Jajaran Kunjungi Ponpes Terpadu Babul Maghfirah

ACEH BESAR- Meskipun menggunakan tenda darurat Proses belajar mengajar santri pondok pesantren terpadu Babul Maghfirah berangsur normal, pasca kebakaran (25/1/2024) lalu.

Pimpinan pondok Pesantren terpadu Babul Maghfirah Tgk Masrul Aidi, mengatakan hal itu, Selasa (13/2/2024) kepada Rektor Unida Prof Dr Syafei Ibrahim dan civitas akademika yang datang bersilaturahmi pasca musibah kebakaran, seiring menyerahkan sumbangan jamaah pengajian rutin di kampus tersebut.

Tgk Masrul menjelaskan, musibah kebakaran yang terjadi pukul 9.35.00 Wib, sempat membuat kepanikan sekitar 600 santri. Peristiwa itu menghanguskan 6 asrama, ruang makan, rumah kediaman pimpinan dayah, ruang koperasi dan sejumlah dokumen serta peralatan pondok ludes dilalap api.

Berkat bantuan bantuan berbagai pihak khususnya tenda darurat dari Dinas Sosial dan Instansi terkait Alhamdulillah proses belajar mengajar sudah berangsur normal.

“Hari ini sudah memasuki hari ke 19 pasca kebakaran. Sebelumnya seluruh santri di rumah karena trauma, apalagi ada 3 santri sempat mengalami kebakaran dan harus dilarikan ke rumah sakit,” ujar Ustad Masrul.

Rektor Unida Prof Syafei Ibrahim menyatakan prihatin atas musibah tersebut. “Kita para jamaah pengajian serta civitas akademika Unida terpanggil untuk meringankan beban tersebut, dengan menggalang sedikit sumbangan, ujarnya, didampingi para Wakil rektor Ir Sulaiman MP, Dr Bustamam Ali dan Dr Ir Nasrullah serta jajarannya. [*]

Written by 

Leave a Reply